Kami langsung ke pulau tujuan kami dengan menaiki kapal laut dan tak terasa dua jam kami sampai ke Raja Ampat. “Yeayy sampai,” sorak senang dari Rose dan Lisa. Kami langsung mendirikan tenda.
“Aduh, susah sekali,” aku mengeluh payah dan Mama langsung membantuku mendirikan tenda. Saat semua selesai mendirikan tenda, kami semua menikmati kelapa yang sangat segar di bawah teriknya sinar matahari dan berenang, sedangkan para orang tua menyiapkan untuk berpesta pada malam hari.
Di sore hari, kami semua bersenang-senang dengan berenang, bermain istana pasir, dan bermain dengan lumba-lumba. “Wah, lucu sekali lumba-lumba ini ya,” Nisa berseru.
“Ih, aku gemas sekali dengan lumba-lumba ini,” aku pun berseru.
Cuplikan dari cerpen “Di Dunia Biru” oleh Chayyira Azkiya Pandiana
Penulis
Chayyira Azkiya Pandiana, dkk
Penyunting
Nisaul Lauziah Safitri
Penata Letak
Niken Hapsari Cahyarini
Penata Sampul
Hanung Norenza Putra
Bandung; Ellunar, 2019
xi+225hlm., 14.8 x 21 cm
ISBN: 978-623-204-017-5
Cetakan pertama, Februari 2019
Harga
Rp65.000